Berawal dari obrolan ringan dengan teman-teman di komunitas Jalan2.com Jabodetabek tentang paket tour 3 pulau di kepulauan seribu, akhirnya berujung menjadi trip ke Pulau Bira. Dan saya sangat excited sekali karena ini pertama kalinya saya berwisata ke pulau seribu, padahal pulau seribut ini kan bagian dari wilayah Jakarta, dan sudah lebih dari sepuluh tahun tinggal di Jakarta tapi belum pernah menginjakkan kaki di Pulau Seribu. Dan…akhirnya kesampaian juga nich menginjakkan kaki di Kepulauan Seribu. Yeayyy…
Tiba hari H keberangkatan ke Pulau Bira, saking excitednya
saya sampai bangun lebih awal, memastikan semua keperluan sudah di packing. Selesai
sholat subuh langsung cari ojek yang kebetulan berada di seberang rumah, minta
untuk diantarkan ke meeting point yang berada di Pom Bensin Muara Angke.
Menembus dinginnya udara pagi di Jakarta, suegeeeerr. Sekitar jam 5.15 menit akhirnya saya sampai di Pelabuhan Muara
Angke, waduuh….tercium aroma sangat
menyengat di seantero Muara Angke, untung aja ga sampai muntah dech.
Satu per satu teman-teman mulai berdatangan, dan akhirnya
sekitar jam 7 pihak tour travel mempersilahkan kami untuk masuk ke kapal.
Walaupun ada sebagian teman yang belum datang, sebagian kami masuk ke kapal
duluan untuk reserve tempat duduk biar duduknya ga kepencar-pencar. Hehehe..
Suasana di dalam kapal |
Tak lama kemudian penumpang lain mulai masuk ke kapal, dan
kapal mulai terisi penuh. Sekitar jam 7.30 kapal mulai bergerak meninggalkan
pelabuhan muara angke. Oh ya sebelum naik ke kapal saya sudah minum obat anti
mabok, secara ini pertama kalinya saya naik kapal. Dan ternyata kapal kapal bergerak dengan lembut dan saya
terbebas dari mabok laut. Legaaaa….
Jam 11 siang kapal merapat di pulau pramuka, menurunkan
beberapa penumpang yang memang tujuan wisatanya ke Pulau Pramuka, lalu kapal
melanjutkan perjalanan dan berhenti untuk makan siang di Pulau Harapan. Sebelum
menyantap makan siang, saya dan teman-teman pergi ke toilet yang berada di
rumah penduduk yang merupakan local guide kami. Jadi di area pelabuhan ini ga
ada fasilitas toilet umum, makanya harus numpang di rumah penduduk. Walaupun
begitu di pulau harapan ini banyak pilihan untuk makan siang lho, es kelapa,
bakso, mie ayam, nasi soto ayam/daging, nasi campur bisa menjadi pilihan. Tapi
beruntung paket tour kami sudah temasuk makan siang jadi kami menyantap makan
siang yang sudah disediakan dari pihak tour and travelnya.
Sekitar jam setengah satu, kami melanjutkan perjalanan
menuju pulau bira dengan perahu motor ukuran kecil. Sekitar jam 1, perahu motor
mulai bersandar di dermaga pulau bira. Turun dari perahu motor kita menyusuri
dermaga menuju ke tempat penginapan kami. Di bagian paling depan terdapat
semacam penginapan milik salah satu BUMN yang sudah tak terawat, bahkan kolam
renang yang berada di samping penginapan ini sudah berlumut dan airnya
kehijauan. Akhirnya sampailah kami di cottage yang akan kami tinggali, dari
luar cottage ini tampak tak terawatt, tapi begitu masuk cottage ini lumayan lah
kondisinya. Cottage dengan ukuran ruang tamu yang besar sudah disulap mejadi
ruang tidur dengan deretan bed yang berjajar. Terdapat satu kamar utama dengan
dua bed yang dilengkapi dengan kelambu. Serta ada kursi pijit yang sepertinya
sudah tidak berfungsi.
Penginapan di Pulau Bira Besar |
Selesai sholat dzuhur kami bersiap-siap untuk pergi
snorkelling.Setelah semua peserta berkumpul di dermaga, perahu mulai bergerak
menuju spot snorkelling. Begitu sampai
di spot pertama peserta bersiap dengan peralatan snorkling, memakai pelampung
bagi yang tidak bisa berenang. Daan…bagi saya ini pertama kalinya snorkling,
dan sayangnya dari pihat travelnya tidak memberikan briefing tentang tata cara
pemakaian alat snorkling dan teknik snorkling. Dengan agak ragu saya memilih
pelampung, fin dan snorkel. Dan ternyata pelampungnya terlalu besar untuk
ukuran saya dan nggak nyaman dipakainya. Saya mencoba untuk snorkling dan
akhirnya saya gagal menjaga badan saya untuk tetap stabil di air, malah
terminum air laut…huaaa….asiiiinn. Berada di air dengan situasi seperti itu
membuat saya mati gaya dan akhirnya memutuskan untuk kembali ke perahu saja.
Hehehe…
Walaupun ga berhasil Snorkling yg penting eksis. hahaha... |
Selesai snorkling di
spot pertama perahu bergerak menuju spot snorkling berikutnya. Kali ini saya
mencoba masuk ke air walaupun hanya sekedar berenang aja, dan itupun pakai
pelampung. Hehehe… Nah di spot ini kami sempatkan mengambil gambar bersama
group. Agaknya peserta sudah cukup puas snorkling ketika perahu bergerak lagi
menuju spot snorkling tak ada lagi peserta yang berniat menceburkan diri ke
air. Akhirnya perahu merapat di pulau terdekat (saya lupa nama pulaunya) untuk
istirahat minum ataupun makan. Padahal saya ga terlalu banyak berada di air
tapi berasa lapar juga yaa…daaan akhirnya makan pop mie 2 cup. Hahaha…lapar apa
doyan ini mah.
Selesai makan kami berfoto bersama dengan gaya lompat yang
diulang sampe berkali-kali…capek juga euy harus lompat berkali-kali untuk
mendapatkan gambar yang bagus. Sesi foto-foto selesai, penumpang kembali ke
perahu untuk menuju pulau Bira.
Sekitar 30 menit perahu sudah merapat di
dermaga Pulau Bira Besar, dan kebetulan saya belum sholat ashar jadi saya
buru-buru kembali ke penginapan, sedangkan beberapa teman menunggu saat-saat
sunset di dermaga.
Selesai sholat magrib semua peserta berkumbul di halaman
penginapan, bersiap untuk makan malam lalu dilanjutkan sesi barbeque, dengan
menu ikan bakar, dan sate cumi. Nah sesi barbeque ini diisi dengan acara
berkenalan dan games. Oh ya, ditengah acara games ini saya sempat sakit perut,
mungkin effek dari makan 2 cup pop mie tadi siang. Hehehe… Selesai acara
barbeque, saatnya istirahat…tidur lumayan nyenyak, mungkin karena efek capek
seharian.
Pagi harinya setelah sholat subuh saya coba keluar untuk
jalan-jalan di tepi pantai. Karena pagi hari agak mendung jadi ga bisa
menikmati sunrise dech.
Tapi akhirnya saya bersama teman kembali berjalan-jalan menuju dermaga lama yang berada di belakang penginapan. Wah rupanya beberapa teman sudah berada di dermaga ini. Dari dermaga tua ini bisa menikmati pemandangan indah, beningnya air laut dan tampak ikan-ikan kecil hilir mudik di bawah dermaga ini.
Setelah merasa cukup puas menikmati suasana di dermaga ini,
kemudian kami balik ke penginapan untuk packing. Setelah selesai packing,
waktunya makan pagi yang kemudian akan dilanjutkan check out dan hopping
island. Dan tentu saja, tak lupa untuk
foto-foto sebelum meninggalkan pulau Bira Besar.
Island hopping kali ini menuju ke Pulau Bulat, pulau yang
unik, kelihatan tanpa penghuni dan sepertinya bangunan di pulau ini sudah tidak
terawatt lagi. Di bagian samping pulau ini terdapat semacam gerbang, mungkin
ini juga berfungsi untuk menahan ombak dan abrasi pantai.
Nah di pulau ini kita puas-puasin berfoto-foto, waah ada juga teman yang eksis dengan tongsisnya. Hahaha…
Setelah puas berfoto-foto di Pulau Bulat kapal langsung
bergerak menuju pulau Harapan, nah berhubung paket tour kami tidak termasuk
makan siang jadi kami turun dari kapal untuk makan siang. Disini terdapat
banyak warung makan dan saya menjatuhkan pilihan pada soto betawi dan es
kelapa. Dan ternyata kelapa agak tua jadi hanya menyeruput airnya saja dech.
Menjelang jam 1 siang tour guide memanggil kami untuk kembali ke kapal, karena
kapal akan segera berangkat. Akhirnya
kapal bergerak meninggalkan pulau Harapan, perjalanan lancar di laut yang
tenang.
Akhirnya sekitar jam 15.30 kapal merapat ke Pelabuhan Muara Angke….waduuuh…tercium lagi bau menyengat. Perjalanan berakhir disini…dan hikmah yang di dapat dari trip kali ini adalah, kuasai skill berenang dan snorkling supaya bisa menikmati keindahan laut.
Akhirnya sekitar jam 15.30 kapal merapat ke Pelabuhan Muara Angke….waduuuh…tercium lagi bau menyengat. Perjalanan berakhir disini…dan hikmah yang di dapat dari trip kali ini adalah, kuasai skill berenang dan snorkling supaya bisa menikmati keindahan laut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar