Berbagi info dan tips wisata dalam dan luar negeri. Semoga bermanfaat untuk teman-teman semua ^_^

Vihara Budhagaya Watugong Semarang

Melanjutkan tulisan sebelumnya masih di Kota Semarang, setelah meninggalkan Grand Maerakaca kami berangkat untuk makan siang. Setelah selesai makan siang perjalanan dilanjutkan menuju Yogyakarta. Dalam perjalanan kami singgah dulu di Vihara Budhagaya Watugong.  

Vihara Budhagaya Watugong terletak di Jalan Perintis Kemerdekaan, Pudakpayung, Banyumanik, Kota Semarang tepatnya di depan Markas Kodam IV Diponegoro Watugong.

Memasuki komplek vihara terasa lumayan sejuk denan adanya taman dan pepohonan yang rindang. Setelah memarkirkan mobil kita melangkan menuju gapura pintu masuk menuju area vihara. Di depan gapura ini terdapat semacam prasasti dengan batu yang berbentuk seperti gong. 



Melangkah dari gapura pintu masuk area vihara, akan terlihat beberapa bangunan. Di sebelah kiri terdapat bangunan Dhammasala. Bagian atas bangunan Dhammasala ini bentuknya mirip vihara di Thailand. 



Lalu di bagian tengah terdapat bangunan kecil, dari luar sih kelihatas seperti terdapat altar dan patung. 




Sedangkan di sebelah kanan bagian atas terdapat Pagoda Avalokitesvara yang tinggi menjulang.
 


Berjalan ke arah kanan menuju Pagoda Avalokitesvara kita akan melewati pohon yang tinggi dan rimbun, mungkin ini namanya pohon bodhi ya? Di ranting-ranting pohon ini terdapat banyak pita merah yang bertuliskan doa dan harapan dari para pengunjung.



Sementara itu di bagian tengah jalan menuju arah pagoda terdapat patung Dewi Kwan Im. Dan di sudut lain terdapat patung tiga dewa.



Berjalan menaiki tangga ke arah bangunan pagoda, terdapat tempat meletakkan hio dan ukiran berukuran persegi panjang yang lumayan besar.




Pagoda Avalokitesvara ini merupakan bangunan yang paling menarik, bangunan setinggi 45 meter dengan tujuh tingkat ini dinobatkan sebagai pagoda tertinggi di Indonesia oleh Museum Rekor Indonesia (MURI). Di tingkat dua hingga keenam pagoda ini dipasang patung Dewi Kwan Im yang menghadap empat penjuru angin. Sedangkan di tingkat ketujuh terdapat patung amitaba. Sedangkan di bagian puncak pagoda terdapat stupa.

Kami hanya sebentar berada di Vihara Watugong sehingga tidak mengexplore semua area vihara dikarenakan harus segera melanjutkan perjalanan menuju Yogyakarta.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar