Brunei Darusalam adalah
sudah masuk dalam wishlist trip saya, tapi baru kesampaian di tahun 2018 ini.
Brunei Darussalam merupakan negara ASEAN ke-5 yang saya kunjungi (Indonesia
tidak termasuk hitungan ya). Berhubung
saya tinggal di Yogyakarta jadi saya memilih untuk terbang dengan Air Asia ke
Brunei melalui Bandara Soekarno Hatta kemudian transit di Kuala Lumpur. Saya
tiba di Brunei sekitar jam 8 pagi waktu setempat. Dari airport kami langsung
menuju obyek wisata di kota Bandar Seri Begawan.
Obyek wisata apa saja
yang saya kunjungi selama di Brunei Darussalam? Yuk, simak catatan perjalanan
saya selama di Brunei Darussalam.
Hari Pertama
1.The Royal Regalia Building
The Royal Regalia Museum
atau Museum Alat Kebesaran Diraja terletak di Jalan Sultan Omar Ali Saifuddien,
Bandar Seri Begawan. Bangunan museum berbentuk kubah besar yang dilengkapi
dengan mozaik yang cantik dan bagian dalamnya menggunakan marmer dan karpet
yang mewah. Pengunjung diwajibkan menanggalkan sepatu di luar dan hanya
diperbolehkan memakai sandal yang sudah disediakan ataupun tanpa alas kaki saja
kalau tidak kebagian jatah sandal. Pengunjung diwajibkan meletakkan tas,
handphone, kamera dan barang bawaan lainya di loker yang sudah disediakan di
bagian depan museum. Setelah itu baru kita diperbolehkan masuk ke ruangan pamer
museum.
Museum ini memiliki beberapa galeri, antara lain;
- Royal Regalia Exhibition
- Royal Exhibition Hall
- Silver Jubilee Exhibition Hall
- Jubilee Theatre
- Constitutional Exhibition Hall
- Royal Lounge
- Souvenier / Refreshment Lounge
Memasuki ruangan galeri
museum kita bisa melihat foto silsilah keluarga Sultan Brunei, dan di dinding
tercantum nama lengkap dan gelar untuk Sultan Hassanal Bolkiah, panjang banget
lho. Lalu kita berjalan menuju ke bagian koleksi pribadi Sultan Brunei yang
berupa pakaian kebesaran Sultan, perhiasan, cendera mata dari negara
sahabat.
Selanjutkan kita akan
menuju ruang pamer peringatan perayaan 25 tahun pemerintahan Sultan Hassanal
Bolkiah. Di ruangan ini terdapat replika kemegahan acara perayaan Silver
Jubilee dengan patung manekin tanpa kepala yang menggambarkan pasukan yang mengiringi
kereta yang dinaiki Sultan Hassanal Bolkiah dan di sekelilingnya terdapat
poster bergambar rakyat yang menonton iringan perayaan 25 taun pemerintahan
Sultan.
Setelah berkeliling semua
bagian museum akhirnya kami diberikan kesempatan untuk berfoto di aula depan
museum. Di aula ini terdapat kereta besar yang digunakan untuk membawa Sultan
berparade melewati jalan-jalan kota Bandar Seri Begawan dalam rangka
memperingati perayaan 25 tahun pemerintahan Sultan Hassanal Bolkiah.
Kereta Usungan Diraja |
2. Masjid Omar Ali
Saifuddien
Masjid Omar Ali
Saifuddien merupakan masjid kerajaan Kesultanan Brunei yang terletak di Bandar
Seri Begawan, tak jauh dari The Royal Regalia Building. Arsitektur masjid ini memadukan arsitektur Mughal
Islam dan Italia, membuat masjid ini menjadi salah satu masjid yang paling
mengagumkan di Asia Pasifik.
Masjid ini memiliki
menara marmer dengan kubah emas, dilengkapi dengan taman yang indah dan air
mancur. Di samping masjid terdapat replika perahu Mahligai Kerajaan milik
Sultan yang memerintah pada abad ke-16. Bangunan ini juga digunakan sebagai
panggung Musabaqah Tilawatil Quran pada akhir tahun 1960 hingga awal tahun 1970.
Di bagian kiri masjid terdapat Perpuspaan main gate 1968, disini juga terdapat taman dan air mancur yang cocok juga untuk berfoto.
Sayang sekali waktu itu
kami hanya foto stop di luar masjid dan cuaca yang panas membuat kami tidak
bisa berlama-lama karena kami akan melanjutkan untuk makan siang.
Kami makan siang di
restoran yang terletak di kawasan Tarindak D’Seni yang berseberangan dengan
Kampong Ayer. Dari restoran tempat kami
makan siang kami bisa melihat pemandangan Kampong Ayer dan Jembatan Raja Isteri
Pengiran Anak Hajah Saleha. Jembatan ini disebut juga Jembatan Sungai Kebun.
Jembatan ini menghubungkan Bandar Seri
Begawan dan Kampung Sungai Kebun.
Setelah selesai makan
siang kami melanjutkan ke destinasi berikutnya yaitu Istana Nurul Iman.
3. Istana Nurul Iman
Istana Nurul Iman
terletak di tepi sungai dengan bukit yang hijau di tepi sungai Brunei, beberapa
kilometer selatan Bandar Seri Begawan. Istana Nurul Iman merupakan kediaman
resmi Sultan Brunei dan keluarganya serta merupakan pusat pemerintahan Brunei.
Istana Nurul Iman merupakan istana terbesar di dunia, memiliki 1.788 ruangan,
termasuk 257 kamar mandi. Dan di dalamnya terdapa ballroom yang mampu menampung
hingga lima ribu tamu. Di dalam istana ini juga terdapat garasi yang berisi
ratusan mobil koleksi Sultan Brunei.
Istana hanya dibuka untuk
umum pada hari Raya Idul Fitri, dimana Sultan akan mengadakan open house selama
3 hari. Jadi kami hanya bisa photo stop
di depan Istana saja.
4. Mercu Dirgahayu 60
Mercu Dirgahayu 60 (dalam
angka arab) berwarna emas ini merupakan monument untuk memperingati hari ulang Sultan Hassanal Bolkiah ke 60 tahun. Mercu Dirgahayu 60 terletak di
waterfront Kampung Ayer.
Tak jauh dari Mercu ini terdapat dermaga taxi air untuk menuju ke Kampong Ayer. Wisatawan pun bisa naik taxi air dari sini untuk berkeliling di Kampong Ayer.
Kampong Ayer adalah
perkampungan terapung yang merupakan cikal bakal Bandar Seri Begawan. Kampong
Ayer merupakan perkampungan terapung yang terbesar di dunia, luasnya sekitar 10 km persegi, terdiri 42 kampung dan dihuni oleh 20ribu orang penduduk. Kampong Ayer juga memiliki fasilitas yang lengkap seperti: air bersih, listrik,
sekolah, masjid, klinik, dan fasilitas lainnya. Bagi penduduk Kampong Ayer yang
memiliki mobil, mereka akan memarkir mobil mereka di tepi jalanan seberang Kampong
Ayer, kemudian mereka pulang ke rumah menggunakan taxi air.
Sebetulnya di dekat kawasan Mercu
Dirgahayu 60 juga terdapat beberapa perahu yang menawarkan wisata ke Kampung Ayer, tapi menurut guide harus hati-hati supaya tidak kena scam. Guide sempat menawarkan siapa yang mau keliling Kampung Ayer bisa dikoordinasikan. Tapi kami memutuskan untuk segera menuju hotel untuk beristirahat, secara kami sudah lelah
setelah perjalanan panjang dan flight di awal pagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar