Maskapai bujet atau low cost, mungkin menjadi pilihan favorit banyak traveler. Harganya yang murah, membuat biaya perjalanan dapat dihemat. Tapi sebelum itu, baca dulu 5 hal penting berikut sebelum naik maskapai bujet.
Beberapa maskapai bujet yang biasa menjadi pilihan traveler Indonesia antara lain AirAsia, Citilink, Tiger Airways, dan Mandala. Untuk penerbangan internasional ada Jetstar, Cebu Pacific, Scoot, Southwest Airlines, dan masih banyak lagi.
Disusun detikTravel, Jumat (22/2/2013), berikut 5 hal penting yang harus Anda tahu sebelum naik maskapai bujet:
1. Banjir promo setiap saat
Satu hal penting tentang maskapai bujet adalah kebiasaan maskapai menebar tiket murah. Para traveler penggemar maskapai bujet sudah punya kebiasaan mencari harga tiket termurah melalui situs resmi atau media sosial maskapai yang bersangkutan, seperti Twitter atau Facebook.
Tak hanya itu, beberapa maskapai juga menginformasikan promo melalui koran atau majalah. Sebaiknya pantau terus promo Anda setiap saat, baik itu pagi, siang, hingga malam. Sumber informasi promo lainnya, bisa Anda dapatkan dari travel agent.
2. Kebiasaan pesan tiket jauh-jauh hari
Jangan pernah mencari tiket pesawat bujet secara mendadak. Sebabnya, Anda akan bersaing dengan banyak traveler. Bisa-bisa, Anda malah gigit jari karena sudah kehabisan. Kalau pun ada, harga tiketnya mahal.
Traveler yang bepergian dengan maskapai bujet sudah terbiasa memesan tiket pada jauh-jauh hari. Bahkan ada yang sejak setahun sebelumnya. Dengan memesan dari jauh-jauh hari, traveler mengharapkan peluang mendapatkan promo atau tiket dengan harga yang jauh lebih murah.
3. Mencari tiket tengah malam
Mereka yang akrab dengan maskapai bujet, biasanya sudah hafal dengan promosi tiket yang digelar malam-malam? Seringkali maskapai bujet melempar promosi mulai pukul 00.00 malam. Jika tak mau kehabisan, baiknya Anda melek lebih lama dan booking tiketlah secepatnya.
4. Terminal maskapai bujet di tiap bandara
Tahukah Anda, beberapa negara di dunia memiliki terminal khusus atau bandara untuk maskapai bujet. Hal ini akan merepotkan Anda setibanya di bandara, jika tidak tahu di terminal mana penerbangan maskapai bujet mendarat. Bisa-bisa ketinggalan pesawat!
Oleh sebab itu, perbanyak informasi Anda mengenai maskapai bujet di negara-negara tujuan. Di Bangkok, Thailand, terdapat Bandara Don Mueang yang merupakan bandara khusus maskapai bujet. Di wilayah Eropa juga ada Bandara Stansted di London, Inggris untuk bandara maskapai bujet. Untuk terminal khusus maskapai bujet, di Malaysia ada Terminal LCCT di Kuala Lumpur.
5. Makanan dan minuman yang dijual dan tidak gratis
Saat naik maskapai bujet, Anda hanya membayar untuk servis yang dibutuhkan, sebagai kompensasi atas tiket murah. Beberapa maskapai bujet menyediakan makanan dan minuman untuk dijual alias tidak gratis.
Harga makanan atau minuman di maskapai bujet bisa berpuluh-puluh kali lipat nominalnya. Hal ini bisa menguras isi dompet Anda! Untuk itu, Anda bisa membawa bekal berupa snack atau makanan ringan di dalam tas untuk di perjalanan. Tapi ingat, beberapa maskapai pun tidak memperbolehkan para penumpang membawa makanan. Sebaiknya, isi perut dulu sebelum terbang.
*Sumber : Detik Travel
Tidak ada komentar:
Posting Komentar